Terkadang duri jalanan yang tumbuh karena sengsaranya hidup membuat penjelajang ilmu terhenti. Wahai Thullabul ilmi tapaki duri itu dengan ketabahan. Pandang jejakmu itu yang akan menjadi saksi bisu yang terkenang.
Kutapaki senja dengan langkah yang menderu beradu dengan kepulan debu yang menyesakan dadaku
Hati kecilku berkata “Inilah awal perjalananku”
Tak tahu bahteraku goyah kian kemari yang aku akan mengerti kehidupan di samudra ilmuku ini
Kujalankan Bahtera tekadku siang malam suka maupun duka
Terkadang badai menerjang bahtera tekadku
Yang membuatku tak mampu mengarungi samudra lebih jauh
Namun, disana burung-burng kecil terbang membumbung kian tinggi
Seolah menandakan agar bahteraku mengarunginya.
Tak hanya samudera yang ku sebrangi
Bahkan harus menjelajahi gurun pasir yang gersang
Yang tak mungkin ada tumbuhan
Menatap lurus gurun yang tak berpenghuni
Rasa haus letih menderu dera kerongkonganku
Menyatakan bahwa AKU … harus mencari air ILMU.
Langkahku mulai gontai
Rasa kerongkonganku yang beradu dengan rasa hatiku yang merintih
Merintih akan rasanya hidup di gurun ilmu
Hidup disana sebatang kaktus berusaha menyemangati hidupku
Berusaha mewarnaiku di gurun ilmu ini
Tak perlu resah hatinya gundah gulana
Walaupun matahari menyiksanya
Namun ia tetap tumbuh menerjang siksaan sang matahari
Dan berusaha dekat dengan matahari
Tubuhnya tak seindah melati yang menghiasi taman
namun ia cukup mewarnai perjalanan di gurun ilmu.
Terkadang duri jalanan yang tumbuh
Karena sengsaranya hidup membuat penjelajang ilmu terhenti
Wahai Thullabul ilmi tapaki duri itu dengan ketabahan
Pandang jejakmu itu yang akan menjadi saksi bisu yang terkenang
Wahai kawan seperjuanganku
Perjalannan kita tak cukup hingga kini
Namun kawan … hanya beberapa yang aku bisa wasiatkan pada Thullabul ilmi.
Bertepilah dari samudra ilmu
Di liang yang mengantarkanmu pada imbalan lelahnya menuntut ilmu
Dan kebahagian tiada tara
Injaklah tanah subur
Setelah kau mengarungi gurun ilmu yang gersang
Pijaklah pijakan pertama untuk menghasilkan
Apa yang kau pijak dari gurun ilmu
Kalian … akan membuahkan hasil dari pada yang kau inginkan di ma’had ini Insya Allah
Dengan meluruskan niat untuk MENUNTUT ILMU.
Penulis : Ananda Anysah Qonita
Editor : Hijriyahni Khoerunnisa, S.Kom